Asosiasi Auditor Forensik Indonesia (AAFI) Cabang Padang Lawas, meskipun dikenal fokus pada audit, menunjukkan komitmen perluasan peran forensik dengan memperkuat Sumber Daya Manusia (SDM) forensik di tingkat kabupaten, khususnya dalam penanganan Tempat Kejadian Perkara (TKP) kecelakaan lalu lintas. Inisiatif ini didorong oleh tingginya angka kecelakaan di wilayah tersebut dan kebutuhan mendesak akan investigasi yang berbasis bukti ilmiah. Langkah ini merupakan upaya strategis untuk memastikan proses identifikasi korban, penentuan penyebab kecelakaan, dan pengumpulan bukti dapat dilakukan secara cepat dan akurat oleh petugas di lapangan.

Program penguatan SDM ini melibatkan pelatihan intensif yang ditujukan bagi personel kepolisian di tingkat Polsek dan petugas medis setempat. Pelatihan ini berfokus pada teknik fotografi forensik TKP kecelakaan, metode pengukuran dan sketching yang akurat, serta prosedur penanganan dan pengamanan bukti fisik. Khusus untuk kasus kecelakaan, penekanan diberikan pada bagaimana mengidentifikasi mekanisme tabrakan dari kerusakan kendaraan dan pola luka pada korban, serta pentingnya pengumpulan data non-fisik, seperti rekaman CCTV atau data GPS. Tujuannya adalah meminimalkan risiko kontaminasi atau perubahan TKP yang dapat melemahkan bukti di kemudian hari.

AAFI Padang Lawas juga mendorong integrasi keahlian forensik ini dalam penentuan faktor-faktor penyebab kecelakaan. Hal ini mencakup analisis faktor manusia (misalnya, dugaan pengaruh alkohol atau narkoba), faktor kendaraan (misalnya, kegagalan rem atau spare part), dan faktor lingkungan (misalnya, kondisi jalan atau cuaca). Dengan memperkuat SDM lokal, proses identifikasi dan analisis dapat dilakukan secara cepat dan mandiri di tingkat kabupaten, tanpa harus menunggu kedatangan tim forensik dari provinsi atau pusat. Ini sangat vital mengingat tantangan geografis dan aksesibilitas di Padang Lawas.

Melalui program ini, AAFI Padang Lawas tidak hanya berkontribusi pada peningkatan kualitas penegakan hukum di kabupaten, tetapi juga secara tidak langsung mendukung upaya pencegahan kecelakaan. Dengan data dan analisis penyebab kecelakaan yang akurat, pemerintah daerah dapat mengambil kebijakan yang lebih tepat sasaran untuk memitigasi risiko di titik-titik rawan kecelakaan. Upaya penguatan SDM forensik lokal ini menandai langkah maju dalam penggunaan ilmu forensik sebagai alat utama untuk mewujudkan keselamatan publik dan keadilan berbasis bukti di tingkat Padang Lawas.